Minggu, 14 April 2013

Ikut Bertanding dan Hanya Jadi Penonton itu Berbeda



Ikut Bertanding dan Hanya Jadi Penonton itu Berbeda

  • pemerintah otoriter justru bonekanya USA . mesir dan turki sebelum dikalahkan aktivis islam contohnya
  • kehidupan demokratis di bbrp megaa muslim justru jd bumerang bg amerika | awalnya jd alat pemukul islam, justru jd memukul dirinya sendiri
  • demokrasi berbeda dg pluralisme , liberalisme , sekulerisme . demokrasi pintu masuk isme2 tersebut. dia jadi #gate semua isme
  • sebagaimana Islam pun bisa dimasukkan via gate bernama demokrasi ini . | di negara2 otoriter , USA gak punya agenda demokratisasi
  • demokrasi bukan isme itu sendiri , ia jd tool untuk mendelivery ideologi apapun, termasuk islam
  • jk keputusan demokrasi sepakat diatur oleh Islam, maka islam lah yg dijadikan konsepsi untuk mengatur
  • dengan demokrasi bisa gak menolak liberalisme? bisa. sekarang lagi rame dibahas pidana untuk pelaku kumpul kebo
  • bisa gak Islam jadi aturan bagi negara? bisa banget , tinggal menang saja di arena pertarungannya
  • keputusan demoraksi bisa melarang #sepilis ? bisa banget, asal jd keputusan DPR
  • USA senang bekerjasama dg pemerintah otoriter sperti mubarok di mesir, gerakan da’wah jd sulit bergerak. kebijakan mesir untungkan israel
  • demokratisasi di negara2 muslim yg dizalimi oleh pemimpin2 otoriter justru bagus
  • Indonesia pernah merasakan bagaimana pemerintahan otoriter yg bonekanya USA , bgmn represifnya thdp gerakan da’wah islam
  • demokratisasi Indonesia membuka kran2 da’wah ini . meskipun juga membuka kran2 kebatilan
  • so, pemerintah otoriter itu hambatan besar bagi gerakan Islam.
  • rakyat mesir gak bisa protes saat pemerintah otoriter presiden mubarok justru membantu israel
  • demokrasi bisa mengusir liberalisme gak? bisa banget. asal menang saja di ajang kompetisinya
  • pemerintahan otoriter lebih berbahaya , ancaman bagi kebebasan da’wah yg dilakukan gerakan islam
  • demokratisasi di pemerintahan otoriter jd urusan yg penting
  • jk hafidz quran menguasai negara apa bisa sebuah negara jd syariah islam? bisa iya bisa tidak.
  • tp yang pasti adalah jika hafidz alquran atau orang shalih lain tidak menguasai negara maka syariat islam jadi mustahil ditegakkan
  • mengambil kesempatan bisa berhasil, bisa tidak. sedangkan melewatkan kesempatan sudaj pasti kalah
  • ikut bertanding bisa menang bisa kalah. gak ikut bertanding sdh pasti WO kalah 3-0
  • Alhamdulillah thaghut macam mubarok bisa digulingkan dg demonstrasi revolusi
  • Turun demonstrasi berusaha menggulingkan rezim otoriter bs berhasil bs tdk. Gak melakukan apa2 sdh pasti tdk akan bs gulingkan rezim
  • Ambil contoh UU ormas, jk ikut bertarung bs berhasil bs tidak. Absen dlm bertarung tdk mempengaruhi apa2
  • Sehingga yang memilih untuk tdk bertanding butuh diperjuangkan oleh mereka yg punya hak untuk bertanding. #UUormas contohnya
  • bahas UU A kalah 5:3 , padahal ternyata ada 2 org temen lg yg bs masuk, tp memilih tdk bertarung. pdhl jk dia ikut, skor justru 5:3 untuk qt
  • main bola 11 orang lawan 9 , dan akhirnya kita kalah 5-0. yang salah yg 9 org yang main atau 2 org pemain yg sengaja memilih tdk main
  • lihat RUU ormas , produk demokrasi yg mengancam ormas islam | salah yg bertarung di dalam dan melawan sendirian atau yg memilih ga brtarung?
  • tuh lihat UU teorisme , lihat UU ttg SDA , produk kacau demokrasi | ini salah yg sdh berjuang tp kalah, atau yg memilih tdk berjuang?
  • lihat tuh UU pornografi gak menggigit | salah yg sdh berjuang di dalam atau yg memilih jd penonton di luar?
  • salah yang berjuang di dalam , babak belur , sampe pemimpinnya dikriminalisasi atau yg memilih menonton di luar dan tdk ada resiko apa2?
  • salah 6 orang yg memilih bertanding sampe habis atau 5 org pemain lain yg memilih tdk bertanding? ketika kalah main bola 10-0 misalnya
  • yg memilih ikut berjuang dan kalah krn kalah jumlah atau yg memilih menonton dari luar dan tdk berusaha menambah jumlah yg brjuang u menang?
  • lihat tuh produksi demokrasi selalu tdk menguntungkan islam | padahal mekanisme demokrasi itu matematis , itung2annya jelas .
  • RUU ormas mengancam ormasi islam | PKS didalam melawan sendirian. jk akhirnya kalah babak belur, dan RUU disahkan , lantas siapa yg salah?
  • RUU jaminan produk halal, jk kita mayoritas , pembahasan gak akan bertele2, langsung voting saja. | krn kita lemah, maka tarik ulur
  • siapa yg salah? yang sudah di dalam bertarung sendirian? atau temen lain di luar yg skedar berkomentar?
  • misal sanksi pidana untuk kumpul kebo dibatalkan krn kalah suara dlm pembahasan | yg salah yg berjuang dan kalah atau yg skedar komen?
  • padahal demokrasi itu itung2an nya mudah, matematis . untuk jadi mayoritas itu itungannya jelas. kalo 100 org , cukup 51 untuk menang
  • jk kita sudah posisi 51 , semua hal kita voting saja. gak usah diskusi bertele-tele
  • timnas indonesia kalah | mereka sdh bermain , kita hargai . sedang kita cuma penonton
  • tuh liat produk demokrasi menyengsarakan umat | makanya saudaramu ini dibantu sehingga produk demokrasi mensejahterakan umat
  • jangan biarkan kami berjuang melawan sendirian . masuk dan temani kami
  • demokrasi itu matematis | menang dan kalahnya bisa diukur
  • saya dah baca hasil survey untuk pilwalkot kota bandung . dah kebayang untuk menang caranya gimana. ini matematis
  • ayo masuk dan melawan bersama | kami kewalahan melawan sendirian
  • gak rumit untuk bikin produk demokrasi yg menguntungkan umat . ini urusannya matematis
  • kalo posisi kita mayoritas di DPR , kita tinggal memilih UU apa yg mau dibahas dan dimenangkan . diatur dr yg paling mudah diterima masy
  • jangan biarkan kami melawan sendirian . ini berat kawan .
  • karena terus2an jd objek operasi , baik media maupun hukum , dan jk akhirnya kalah , minimal kami sdh melawan
  • “You miss 100% of the shots you don’t take.” | tdk bertanding sdh pasti 100 persen kalah
  • “You miss 100% of the shots you don’t take.” | ketidakhadiran dalam medan pertarungan, membuat kekalahan menjadi kepastian
  • lantas jk tdk bertarung kata2 dan suara di parlemen, kita harus bertarung dg apa? senjata? lawan TNI?
  • politik itu kejam dan brutal , politisasi hukum sekarang jd senjata | lantas ini boleh jd alasan untuk mundur dan berhenti melawan?
  • kami bertarung di medan yg lain | di medan mana anda mau bertarung? untuk mempertarungkan UU tdk ada tempat lain selain di parlemen
  • pertandingannya di GBK , 6 org teman anda dan lawannya sdh ada di GBK, malah anda ber 5 datangnya ke jalak harupat . apa bs menang?
  • segigih apapun anda bermain di jalak harupat , bahkan jk main 3 x 24 jam , ini nothing kawan | pertandingannya di GBK
  • pertarungan ada di GBK , ikutlah bertanding | kita tdk akan menang dg mengadakan seminar di istora
  • mending ikut jadi 11 org yg bertanding dan melawan di GBK atau mengadakan seminar nasional cara bermain bola di istora ?
  • dari 11 pemain , ada 2 org pemain yg menolak bertanding | bukannya support yg bermain, 2 org ini ngajak 9 org pemain lain untuk gak main
  • ngajak orang gak main , trus ketika kalah justru menyalahkan yang bermain?
  • memprovokasi orang untuk tdk melawan (golput) , ketika akhirnya yg melawan sedikit dan akhirnya kalah, trus yg disalahin yg sedikit ini
  • kalaupun jadi penonton, mending ikut dukung timnas yang bermain di GBK atau ikut hadir seminar bermain bola di istora?
dari: http://hafidzary.wordpress.com/2013/03/29/ikut-bertanding-dan-hanya-jadi-penonton-itu-berbeda/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar